Akankan Bumi Akan Musnah pada 2012?
Apakah Planet Nibiru Benar Adanya?
Oleh John Millis, About.com Guide
Akhir-akhir ini ada banyak sekali ketertarikan terhadap teori bahwa dunia akan musnah pada tahun 2012. Versi Hollywood dari kejadian ini dijadwalkan akan diputar di bioskop-bioskop pada Nopember 2009 dan telah dibicarakan oleh banyak orang. Jadi, apakah ini sesuatu yang perlu kita anggap serius? Apakah Bumi sedang dalam bahaya menuju kehancuran? Apakah pemerintah[1] menyembunyikan kebenaran dari kita?
Nibiru
Meskipun ada banyak variasi mengenai teori hari kiamat[2], ancaman yang paling sering dikutip adalah tabrakan dengan sebuah planet (atau mungkin brown dwarf[3]) yang dikenal sebagai Nibiru yang akan terjadi pada tahun 2012. Akibatnya bisa jadi kehancuran virtual dari Bumi dan umat manusia.
Mengacu kepada teori, planet Nibiru mengorbit Matahari kita sekali setiap 3600 tahun, membuatnya sulit untuk diobservasi. Sebagian mengklaim keberadaannya didukung oleh tulisan-tulisan bangsa Sumeria kuno, sekitar lebih dari 2500 tahun lalu. Bangsa Sumeria telah menulis banyak hal mengenai astronomi dan mereka memiliki pemahaman yang relatif maju mengenai surga[4]. Akan tetapi, para ilmuwan telah mengungkap bahwa tidak ada referensi yang eksis terhadap obyek misterius ini.
Kemudian, pada awal 1980-an teori tersebut telah mendapat kehidupan yang baru ketika sebuah eksperimen infra-merah mendaftarkan lebih dari 350.000 obyek pada langit malam, banyak dari obyek tersebut “tidak dikenal.” Teori-teori konspirasi yang terburu-buru lambat-laun berkembang, mengklaim bahwa satu dari obyek-obyek yang tidak dikenal tersebut adalah Nibiru dan bahwa pemerintah (Amerika Serikat) melacaknya. Akan tetapi, studi-studi berikutnya yang dilakukan oleh teleskop-teleskop lain di seluruh dunia dengan cepat mengidentifikasi obyek-obyek ini, dan tidak satu pun dari mereka merupakan planet. Akan tetapi mungkinkah pemerintah (Amerika Serikat) telah berbohong kepada kita mengenai hasil yang mereka peroleh? Tidak mungkin, karena mereka harus berkonspirasi dengan puluhan ribu astronom, baik profesional dan amatir, di seluruh dunia untuk menjaga rahasia mereka.
Kenapa 2012?
Kalender suku Maya kuno berakhir pada 21 Desember 2012. Banyak yang menyimpulkan hal ini berarti bahwa suku Maya percaya bahwa tanggal ini merupakan akhir dari kehidupan. Akan tetapi, hal ini tidak demikian. Seperti kalender-kalender modern, kalender suku Maya merupakan sebuah cara untuk mengetahui waktu. Kalender suku maya tidak pernah dimaksudkan untuk menjadi peramal masa depan, sama seperti kalender yang ada di kantor saya.
Tanggal akhir dari kalender Maya tidak dimaksudkan untuk melambangkan akhir masa, akan tetapi hanya akhir dari siklus kalender mereka. Sama seperti kalender kita yang dimulai kembali pada 1 Januari, kalender mereka akan memulai sebuah siklus baru pada 22 Desember 2012. Hanya saja siklus kalender mereka lebih panjang daripada siklus 365-hari kita.
Konspirasi 2012 Lainnya
Ada sejumlah peristiwa lainnya yang diduga akan terjadi pada tahun 2012 yang dapat membawa kepada bencana untuk planet Bumi.
- Pensejajaran Planet-planet: Beberapa teori beranggapan bahwa pensejajaran planet-planet (planet-planet akan berada dalam posisi segaris -pen) yang akan terjadi pada tahun 2012 akan memicu sebuah efek berantai yang akan menyebabkan kejadian-kejadian dan cuaca yang aneh di Bumi. Masalah pertama dengan hal ini adalah bahwa tidak akan terjadi pensejajaran besar planet-planet, atau obyek-obyek lain, dalam sistem tata surya kita dalam beberapa dekade ke depan — lupakan hal ini akan terjadi pada 2012. Kedua, bahkan jika terjadi pensejajaran besar, tidak ada alasan ilmiah untuk meyakini bahwa hal ini akan mempunyai pengaruh terhadap Bumi.
- Pensejajaran dengan Pusat Galaksi: Terdapat juga sejumlah kekhawatiran mengenai sebuah pensejajaran yang akan terjadi dengan Matahari dan pusat Galaksi kita. Pertama, biarkan saya menyatakan bahwa hal ini sangat berbeda dengan mengatakan bahwa sistem tata surya kita entah bagaimana akan berpindah ke inti keras dari Jalur Susu. Itu tidak mungkin. Kita berada hampir 30.000 tahun cahaya dari pusat Galaksi, sehingga tidak mungkin bagi kita untuk entah bagaimana “dibawa” kesana sebagaimana yang diyakini sejumlah orang. Akan tetapi, itu mungkin terjadi bagi Bumi, Matahari dan Pusat Galaksi untuk berada dalam posisi sejajar secara sementara (dimana pada dasarnya Matahari akan menghalangi “pandangan” kita terhadap Pusat Galaksi). Yang mana membawa saya kepada poin kedua; hal ini tidak perlu dikhawatirkan. Pada kenyataannya hal tersebut terjadi setiap Desember dengan tanpa konsekuensi sama sekali (terhadap kita -pen).
- Perubahan Magnetik Matahari: Apakah kutub-kutub magnetik Matahari akan berputar pada beberapa tahun ke depan? Ya, benar, tetapi tidak ada yang perlu dikhawatirkan. Itu adalah sebuah proses normal yang dikenal sebagai siklus matahari. Secara kasar, kira-kira setiap 11 tahun kutub-kutub magnetik Matahari berputar. Ini bertepatan dengan apa yang disebutkan sebagai maksimum matahari, waktu dimana terdapat penampilan terbesar dari titik-titik Matahari, nyala api matahari, ketinggian dan aktifitas matahari lainnya. Maksimum matahari berikutnya, secara kasar diprediksikan terjadi pada tahun 2012, akan tetapi tidak akan terjadi hingga tahun 2013 atau sesudahnya. Pada sebuah catatan yang berkaitan, sebagian percaya bahwa maksimum matahari berikutnya akan mengakibatkan “badai matahari” terbesar dalam sejarah, dan itu akan melumpuhkan sistem telekomunikasi kita, menyebabkan gelap-gulita dan masalah-masalah lain di Bumi. Teori ini dibahan-bakari oleh sebuah laporan yang dikeluarkan oleh Dewan Riset Heliofisika Nasional (National Research Council on Heliophysics), yang telah meramalkan apa yang akan terjadi ketika badai lainnya datang (sebuah badai matahari yang sangat besar telah tercatat terjadi pada tahun 1859). Memang benar bahwa komunikasi dan listrik akan terganggu, tapi tentu saja tidak seperti peristiwa hari kiamat yang digambarkan dalam fiksi. Lebih jauh lagi, bahkan tidak ada alasan untuk percaya bahwa badai seperti itu akan terjadi selama maksimum matahari berikutnya atau waktu lainnya di masa yang akan datang.
- Perubahan Kutub Bumi: Sama seperti Matahari mengalami perubahan-perubahan kutub magnetik secara reguler, demikian juga Bumi, akan tetapi pada skala waktu yang lebih lama. Siklus magnetik bumi secara kasar adalah 400.000 tahun, meskipun pada kenyataannya itu terjadi dalam waktu yang lebih lama sejak perputaran terakhir Bumi. Meskipun begitu, tidak ada bukti bahwa hal itu akan terjadi pada beberapa ribu tahun berikutnya, apalagi tahun 2012. Bahkan jika perpindahan terjadi, itu tentu saja tidak akan menyebabkan Bumi untuk mulai berputar dengan arah yang berlawanan atau membuat seluruh Bumi jadi jungkir-balik — yang mana akibat dari keduanya diyakini oleh sebagian teoritikus konspirasi.
- Sebuah Asteroid akan Bertubrukan dengan Bumi: Ini adalah sebuah kekhawatiran yang dipopulerkan oleh sejumlah film mengenai bencana yang ada pada beberapa dekade terakhir. Faktanya adalah bahwa, ya, sebuah asteroid atau komet suatu hari nanti dapat bertubrukan dengan Bumi. Secara kenyataan, meteor-meteor jatuh ke bumi setiap hari, hanya saja mereka terlalu kecil untuk dapat mengakibatkan kerusakan. Berita baiknya adalah bahwa sebuah obyek yang cukup besar untuk dapat mengakibatkan suatu kerusakan nyata akan dapat dengan mudah dilihat. Dan NASA melakukan pekerjaan yang baik dengan mendaftar dan memonitor obyek-obyek besar dalam tata surya kita. Kemungkinan bahwa satu dari obyek-obyek ini akan menabrak kita tanpa kita ketahui adalah nyaris tidak ada. Kita akan sangat mungkin mengetahui obyek itu akan datang bertahun-tahun sebelum obyek itu benar-benar tiba, jadi kita akan mempunyai waktu untuk -dengan penuh harapan- mencegah tabrakan.
0 komentar:
Posting Komentar